Laporan ISM non-manufaktur, yang akan dirilis hari Selasa, diprediksikan turun ke level 47.0 di Juli, dari 48.2 sebelumnya di Juni. Melemahnya konsumsi di Q2 2008 telah menurunkan daya beli masyarakat yang menyebabkan lambatnya pertumbuhan ekonomi terutama di sektor jasa. Laporan kebijakan moneter FOMC akan diterbitkan Selasa, 5 Agustus. Dengan tingkat suku bunga obligasi negara yang di atas level fed funds rate saat ini dan suku bunga riil yang masih di teritori negatif maka para pejabat Fed diprediksikan akan memperpanjang suku bunga di level 2.0% hingga beberapa waktu mendatang. Meskipun beberapa pengambil kepusutasan memberikan komentar yang bernada hawkish, tapi ini belum dapat memastikan terjadinya pengetatan suku bunga dalam waktu dekat. Meningkatnya resiko bagi pertumbuhan ekonomi menghambat terlaksananya kebijakan yang ketat.
Data penjualan rumah NAR bulan Juni, yang akan dirilis hari Kamis, diprediksi akan terus melemah, turun -1.5% m/m, dari penurunan -4.7% m/m di bulan Mei. Meskipun beberapa data perumahan mengindikasikan pemulihan (yang dipicu permintaan akan perumahan yang disita), tapi apakah krisis perumahan telah mencapai dasarnya masih terlampau dini untuk diungkapkan. Konsumen terus tertekan akibat penurunan drastis nilai aset real estate-nya dan stabilitas pasar tidak akan tercapai hingga harga rumah turun ke level keseimbangannya. |
Economic Calendar
Senin, 04 Agustus 2008
Fokus Pekan Ini di Amerika Serikat
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar