Market Watch

Economic Calendar

Rabu, 08 April 2009

Kredit konsumen AS turun US$7,48 miliar


WASHINGTON (Bloomberg): Tingkat pinjaman oleh konsumen AS turun pada Februari karena jumlah warga Amerika Serikat yang mencari kredit untuk melakukan pembelian berkurang, di tengah resesi yang berpotensi menjadi yang terburuk dalam 7 dekade.

Kredit konsumen turun US$7,48 miliar atau 3,5% per tahun menjadi US$2,56 triliun, ungkap Federal Reserve di Washington, Selasa. Kredit meningkat sebesar US$8,14 miliar pada Januari, atau melebihi estimasi sebelumnya. Laporan the Fed itu tidak mencakup pinjaman beragunan properti.

Permintaan terhadap kredit di AS kemungkinan tenggelam lebih lanjut pada Maret, yang merupakan bulan keempat berturut-turut jumlah PHK melampaui 650.000, karena lonjakan kenaikan pengangguran dan perbankan masih enggan memperluas pemberian pinjaman murah. Resesi yang dimulai pada Desember 2007 itu telah mengakibatkan sebanyak 5,1 juta warga AS kehilangan pekerjaan, dan melumpuhkan belanja konsumen yang mengontribusi hampir 70% dari pertumbuhan ekonomi.

Para ekonom sebelumnya memperkirakan kredit konsumen akan turun US$3 miliar pada Februari, ungkap perkiraan tengah 32 estimasi dalam survei Bloomberg News. Proyeksi bervariasi mulai dari penurunan US$7 miliar hingga kenaikan US$4,3 miliar.

Pada 6 April the Fed telah membeli utang AS senilai US$33,57 miliar melalui enam operasi buy-back sejak 25 Maret. The Fed berencana mengakuisisi US$300 miliar Treasuries selama 6 bulan sebagai bagian dari upaya mencairkan kredit.

Laporan bulan lalu mengindikasikan belanja konsumen telah mulai stabil pada Januari dan Februari karena warga AS berburu diskon. Belanja perorangan naik 0,2% pada Februari dan 1% di Januari, kata pemerintah AS pada 27 Maret. Penjualan eceran, di luar mobil, naik 0,7% pada Februari dan 1,6% di Januari, ungkap Departemen Perdagangan pada 12 Maret.

Namun demikian, tunggakan utang kartu kredit naik menjadi 8,82% pada Februari, tertinggi dalam catatan sejarah Moody’s Investors Service Inc selama 20 tahun. Moody’s mengutip perkiraan kenaikan angka pengangguran dan penghapusan utang akan melampaui 10% pada akhir tahun ini.

AS kehilangan 663.000 lapangan pekerjaan pada Maret, kata Departemen Tenaga Kerja pada 3 April, dan tingkat pengangguran di negara itu naik menjadi 8,5%, level tertinggi dalam 25 tahun lebih.

Rerata jumlah pembiayaan pinjaman mobil naik pada Februari menjadi US$26.268 dari US$22.922 di bulan sebelumnya, ungkap laporan Selasa kemarin. Namun demikian, penjualan mobil dan truk kecil turun menjadi 9,1 juta per tahun pada Februari, yang merupakan� terendah dalam 27 tahun, kata Autodata Corp.

Penjualan mobil AS anjlok 37% pada� Maret, lebih rendah dari estimasi para analis, karena insentif belanja yang mencapai rekor membantu mengurangi dampak PHK dan rendahnya kepercayaan konsumen. Mark LaNeve, Kepala pemasaran General Motors Corp, mengatakan pada 2 April lalu bahwa penjualan bulan ini seharusnya naik karena kredit lebih tersedia dan bisnis di perusahaan keuangan di GMAC LLC, yang sebagian sahamnya dimiliki perusahaan itu, mulai kembali normal.(er)

0 komentar: