Market Watch

Economic Calendar

Kamis, 23 April 2009

Saham Perbankan Terpuruk, Wall Street Beragam


NEW YORK, KOMPAS.com — Terpuruknya saham-saham perbankan mengakhiri rally

(penguatan panjang) di awal perdagangn Wall Street, Rabu (22/4) waktu setempat.

Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup turun 82,99 poin (1,04 persen) pada 7.886,57. Kemudian indeks Standard & Poor’s 500 melemah 6,53 poin (0,8 persen) menjadi 843,55. Sementara indeks komposit Nasdaq naik 2,27 poin (0,1 persen) ke 1.646,12.

Di awal perdagangan, saham-saham keuangan sempat melonjak setelah perusahan-perusahaan besar menerbitkan laporan keuangan kuartal pertama mereka. Hasil dari AT&T, Boeing dan McDonald's menimbulkan harapan mengenai pengeluaran konsumen dan perekonomian secara umum.

Namun, di akhir perdagangan, mengecewakannya laporan kuartalan Morgan Stanley dan penerbit kartu kredit Capital One Financial Corp meningkatkan kekhawatiran para investor terhadap sektor perbankan.

"Kita mulai melihat sedikit cahaya di akhir terowongan. Tantangannya adalah saya tidak tahu sepanjang apa terowongannya," ujar Co-portfolio Manager Hennessy Funds Frank Ingarra.

Sementara Portfolio Manager Burnham Financial Industries Fund and Burnham Financial Services Fund Anton Schutz mengatakan, dengan sebagian besar laporan keuangan perbankan sudah ada di tangan investor, maka saat ini fokus beralih pada hasil stress test Pemerintah AS terhadap perbankan AS.

Menurut Schutz, turunnya saham perbankan pada akhir perdagangan Rabu mencerminkan kekhawatiran terhadap industri perbankan. Hasil tes sendiri akan diterbitkan tanggal 4 Mei ini.

0 komentar: